“Sekolah kami sendiri termasuk dalam kelompok 1 PTM 100 persen. Semoga nanti saat sudah lebih kondusif, anak-anak bisa lebih aman lagi belajar full di sekolah,” ujar Wina.
Tentu bukan perkara mudah untuk menangani vaksinasi anak, terutama bagi siswa kelas kecil. Ada beberapa yang menangis sebelum disuntik karena takut. Bahkan, guru perlu mengiming-iming anak dengan es krim dan cokelat.
“Tentunya untuk anak-anak kelas kecil lebih menantang ya. Ada yang takut sampai menangis. Jadi, kami tenangkan, ikut memeluk. Makanya kami meminta nakes dan polisi juga pakai mahkota supaya anak-anak jadi rileks,” tutur Wina.
Di ruangan vaksin laki-laki, Plt. Wali Kota Bandung bertemu dengan salah satu siswa SD Cendekia Muda, namanya Rusyda Ilham Al Banna. Siswa kelas 6 ini sedang divaksin saat Yana datang berkunjung.