Fungsinya kader demokrasi ini sebagai penggerak anak muda lain supaya lebih peduli dengan perpolitikan. Sebab, Teguh merasa, anak muda sekarang seperti acuh tak acuh dengan dunia politik. Apalagi dari 22.000 penduduk di Antapani Tengah, 30 persennya merupakan usia pemuda.
“Kalau ada pemilu, pemuda lebih memilih untuk golput. Sering saya dengar alasannya itu: Ah, da kitu-kitu keneh (masih begitu-begitu aja). Padahal, pemilihan pemimpin ini akan menentukan nasib kita selama 5 tahun ke depan. Kalau tidak dari sekarang, mau sampai kapan kita baru akan peduli dengan demokrasi?” ujarnya.
Sedangkan untuk Gerobak Baca, terdiri dari buku-buku umum, seperti parenting, wirausaha, dan pembahasan keagamaan. Buku-buku Gerobak Baca ini merupakan pemberian dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Kota Bandung.