Rizal Khairul turut memberikan rekomendasi dan catatan mengenai pentingnya meramu tupoksi dewan pengawas di BUMD agar tidak terjadi kekisruhan dengan direksi.
“Coba meramu kembali tupoksi agar tidak tumpang tindih dan bahkan terhambat,” katanya.
Anggota pansus 1, Nunung Nurasiah mempertanyakan sejauh mana analisis masalah di setiap BUMD karena dari tahun ke tahun masalah yang muncul masih sama.
“Saya mengharapkan dengan adanya pertemuan ini kita menjadi satu langkah supaya BUMD Kota Bandung memberikan hasil lebih optimal sehingga dapat melihat potensi-potensi lebih Kota Bandung dalam rangka memberikan manfaat untuk Kota Bandung dan memberikan pemasukan PAD Kota Bandung,” ucapnya.
Anggota pansus 1, Folmer meminta dewan pengawas untuk menyajikan laporan hasil pengawasan di lain waktu, agar tidak tercampur dengan hasil laporan kinerja yang seharusnya dipaparkan direksi.