BANDUNG, PastiNews – Tinggal di pemakaman umum yang memiliki cuaca dingin dan mencekam, beliau adalah mak Esih, lansia berumur 78 tahun ini hidup seorang diri di usia senjanya, suaminya meninggal kurang lebih 10 Tahun yang lalu, Mak Esih lupa kapan tepatnya.
Mak Esih memiliki 8 orang anak, akan tetapi hanya 1 yang masih hidup, yang juga merupakan janda yang telah ditinggal suaminya, saat ini anaknya bekerja sebagai tukang sapu di pemakaman umum Astana Anyar.
Saat ini mak Esih tinggal dirumah yang berukuran 2×2 meter persegi, ditengah tengah pemakaman umum Astana Anyar, di lokasi tersebut lah mak Esih menghabiskan hari harinya, dirumah yang tak memiliki MCK, dapur dan tempat tidur yang layak.