Sampai saat ini, dana abadi Unpad telah terkumpul Rp21 miliar. Namun, Rina mengakui, dana ini masih tergolong kecil jika dibandingkan dengan kampus-kampus lainnya.
Maka dari itu, ia berharap, Unpad bisa berkolaborasi bersama pihak kamar dagang dan industri (Kadin) serta pemerintah pusat untuk bersama-sama memajukan kesejahteraan masyarakat.
“Para alumni hadir di sini juga untuk berkontribusi dalam menyambut Indonesia Emas 2045. Kita yakin bisa berkontribusi untuk menyejahterakan masyarakat,” ujarnya.
Salah satu upaya Unpad dalam menyejahterakan masyarakat melalui pembinaan UMKM. Tercatat sebanyak 500 UMKM rutin dibina oleh IKA Unpad.
Bahkan, pada acara pertemuan akbar IKA Unpad kali ini, terdapat 100 stand yang disediakan untuk para UMKM.