BANDUNG, PastiNews – Banyak cara berbuat baik terhadap sesama, salah satunya dengan bershadaqah. Sedekah adalah pemberian seorang muslim kepada orang lain secara ikhlas tanpa ada batasan waktu maupun jumlah tertentu.
Sedekah lebih luas dari zakat dan infak, karena tidak hanya dalam bentuk pemberian uang saja, tetapi juga berupa benda, bantuan pikiran, tenaga, bahkan senyum kepada sesama muslim juga termasuk sedekah.
Itu pula yang dilakukan Majelis Taklim Al-Jabbar 86 dan Al-Jabbar 86 Coupe Club selama 14 tahun secara kontinyu kepada para santri yatim piatu dan dhuafa. Tidak hanya itu, para santri juga dibekali ilmu perdagangan beserta modal, sehingga mampu meningkatkan perekonomian pesantren.
Mengawali 2023, MT Al-Jabbar 86 berupaya meningkatkan sarana dan prasarana para santri, diantaranya pembangunan dua pondok pesantren yang berada di Singaparna dan Tarogong Garut.
‘Jadi pesantren binaan kami ini, sifatnya seperti menyicil, lebih kepada pertumbuhan pembangunan. Kita nabung, kalau kita ada dana disumbangkan, kalau ada swadaya untuk menambah ruang tidur santri. Karena santrinya bertambah, tentunya fasilitas kamar mereka juga bertambah,’ jelas Pimpinan MT Al-Jabbar 86 H. Andri Wilman disela pemberian santunan dan paket sembako kepada ratusan santri yatim piatu dan dhuafa di kawasan Dago, Bandung Minggu 22 Januari 2023.
Hingga saat ini, terdapat 600 santri yatim piatu dan guafa yang tersebar di beberapa kota di Jawa-Barat. Pemberian santunan dan sembako, merupakan program rutin MT Al-Jabbar 86 yang kini telah memasuki usia ke 14 tahun.