Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung Elly Wasliah menyebut, kegiatan ini merupakan upaya peningkatan daya saing produk serta omzet pelaku industri di Kota Bandung.
“Kita mau tunjukkan, segmen kita saat ini sudah segmen pasar. Dan geliat ekonominya sudah sangat meningkat,” beber Elly dalam Siniar Ngariung edisi Jumat, 23 Juni 2023.
Elly menyebut, pada dasarnya kegiatan ini menampilkan 20 IKM. Yang membedakan, pada 2023, festival ini dirangkaikan dengan Festival Kuliner.
Proses pemilihan 20 IKM dan 15 produk kuliner ini dilakukan dengan cara survei lapangan dan kurasi yang ketat. Selain itu, legalitas seperti sertifikasi halal dan NIB menjadi syarat utama untuk lolos kurasi.
Per 2021, sebanyak 1.888 Industri Kecil Menengah (IKM) di Kota Bandung. IKM tersebut tersebar di 28 sentra industri yang ada di Kota Bandung.
Pada edisi 2021 dan 2022, omzet Festival Sentra Industri meraup omzet hingga Rp535 juta. Ia menargetkan, di tahun ini, harus melampaui capaian rata-rata dua edisi yang sudah digelar.
“Targetnya melampaui capaian Rp535 juta di dua edisi kemarin. Adapun capaian per 3 hari untuk tahun ini telah mencapai sekitar Rp296 juta. Tapi masih ada 3 hari lagi, dan ini tentunya momentum akhir pekan, sehingga kami optimis bisa melampaui target tersebut,” ujar Elly.
Sebagai informasi, Disdagin Kota Bandung juga bakal membagikan voucher sebanyak 300 pcs dengan nilai total Rp7.500.000 pada acara ini di hari Sabtu dan Minggu, 24-25 Juni 2023. ***