BANDUNG, PastiNews – Masih banyak warga kota Bandung yang belum memiliki rumah. Berdasarkan data Sekretaris Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, Pertanahan dan Pertamanan (DKP3) Kota Bandung, Luthfi Firdaus, setidaknya 120.000 rumah yang dibutuhkan masyarakat.
Guna menjawab kebutuhan tersebut, Pemkot Bandung bekerja sama dengan Kementetian PUPR dan badan usaha lain akan menyediakan apartemen atau rumah susun di kawasan Cisaranten, Kecamatan Arcamanik.
“Pemerintah pusat ingin melakukan uji market selama delapan hari di Kota Bandung. Sasaran yang ditarget adalah masyarakat yang memiliki penghasilan Rp4 juta-Rp8 juta per bulan,” ujar Luthfi, Kamis 6 Juli 2023.
Ada empat tipe unit yang akan disediakan. Pertama, tipe studio seluas 24 meter persegi. Lalu, tipe kedua yakni satu kamar tidur, luasnya 24 meter persegi.
Kemudian tipe ketiga yakni dua kamar tidur, luasnya 27 meter persegi. Keempat, ada tiga kamar tidur dengan total luas 36 meter persegi.
“Harga per unitnya mencapai Rp250 juta-Rp375 juta, tergantung tipe,” ucapnya.
Jika warga Bandung tertarik, langsung aja datangi Pameran Properti yang akan berlangsung di Paris van Java Mal pada 8-16 Juli 2023. Stan Rusun Cisaranten Bina Harapan ada di booth 31 dan 32.
“Kita punya dua booth untuk Pameran Properti Cisaranten, di booth 31 dan 32. Jumlah hunian yang akan dibangun sebanyak 1.879 unit. Ada sekitar enam tower nanti di sana,” bebernya.
Rusun Cisaranten rencananya akan dibangun mulai tahun depan. Skemanya Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) antara pemerintah pusat dengan badan usaha. ***