“Bukan hanya tenaga kesehatan saja, tapi juga sektor industri dan juga kerjasama di bidang pendidikan. Mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa berproses kerjasamanya,” imbuhnya.
Di tempat yang sama, Direktur RSUD Bandung Kiwari, Yorisa Sativa mengatakan, Jepang merupakan salah satu negara yang punya pendidikan dan teknologi kesehatan yang baik. Untuk itu, berbagai kerja sama dapat dijalin di antaranya penanganan limbah media B3, biohazard dan penanganan gempa.
“Kami perlu masukan dalam mitigasi gempa di rumah sakit khususnya.Terkait gempa, kami juga ditunjuk Kemenkes sebagai rumah sakit dalam penanganan gempa kaitannya dengan sesar Lembang. Hal ini bisa kita kerjasamakan dalam penanganan gempa tersebut yang diprediksi bisa terjadi kapan saja,” katanya.