Ia mengakui, masih ada tantangan dalam implementasi BPJS. Salah satunya terkait pembatasan klaim bagi pasien.
“Masalahnya sekarang BPJS membatasi. Misalnya, kalau ada pasien demam yang dibawa ke UGD tetapi suhunya di bawah 40 derajat, BPJS tidak mau menanggung,” ungkapnya.
Menurutnya, regulasi ini perlu dikaji ulang agar lebih berpihak kepada masyarakat.
Di luar itu, Erwin mengapresiasi keberadaan RS Paramarta yang sudah menyediakan layanan kesehatan berkualitas dengan biaya yang lebih terjangkau dibandingkan rumah sakit lain.
“Alhamdulillah, setelah saya meninjau langsung, fasilitas, kebersihan, dan pelayanannya sangat baik. Bahkan, rumah sakit ini bekerja sama dengan pihak luar negeri, sehingga kualitasnya berstandar internasional,” katanya.