Nama Lembur Katumbiri diusulkan langsung oleh warga untuk menggantikan nama sebelumnya, dengan harapan lebih mencerminkan identitas lokal dan menghindari stereotipe.
“Katumbiri” dalam bahasa Sunda berarti pelangi, namun dengan rasa kultural yang lebih dalam dan kontekstual.
Acara peresmian ditutup dengan doa bersama dan peninjauan kawasan mural oleh Wali Kota bersama warga dan komunitas.
Warga antusias menyambut kawasan ini sebagai destinasi wisata baru yang sekaligus menjadi sumber kebanggaan dan pemberdayaan.***
Page 4 of 4