“Peran mereka sangat penting karena pekerjaan ini tidak bisa sepenuhnya dilaksanakan oleh ASN,” jelas Gin Gin.
Pelaksanaan pemeriksaan tahun ini juga mendapat dukungan dari berbagai lembaga akademik dan mitra teknologi. Di antaranya adalah:
Telkom University, yang mengembangkan aplikasi E-selamat untuk sistem pencatatan dan pemantauan digital pemeriksaan hewan kurban.
Aplikasi ini bahkan diapresiasi oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat karena menjadi satu-satunya sistem digital yang diterapkan di tingkat kota/kabupaten.
Universitas Padjadjaran melalui mahasiswa Program Studi Kedokteran Hewan, yang turut membantu pemeriksaan dan bahkan tinggal sementara di pos-pos DKPP.
Dalam kesempatan yang sama, Farhan menginformasikan bahwa Pemkot Bandung juga menargetkan sterilisasi 1.000 ekor kucing liar hingga akhir 2025.