Ia menuturkan, Kawasaki pernah dikenal sebagai kota dengan tingkat polusi tinggi. Namun berkat edukasi dan pengelolaan limbah yang konsisten, kini berhasil bertransformasi menjadi kota yang bersih dengan fasilitas pengolahan air limbah maupun air bersih yang lengkap.
“Berdasarkan pengalaman itu, kami ingin berbagi pengetahuan dengan Bandung. Untuk bisa sampai pada kondisi seperti sekarang, masyarakat harus diedukasi lebih dulu. Itu yang sedang kami kerjakan bersama,” katanya.
Hingga tahun ini, delegasi Kota Kawasaki sudah 11 kali datang ke Kota Bandung. Dalam setiap kunjungan, tim berkoordinasi dengan Pemkot Bandung, menyusun panduan, hingga menyelenggarakan seminar bersama warga.
Harapannya, masyarakat Bandung dapat mengoptimalkan fasilitas pengelolaan limbah yang ada, sekaligus memperbaikinya di masa mendatang.***