ACEH JAYA, PastiNews – Tersiar kabar, sebuah perusahaan mengancam terhadap syahbandar, dimana jika tidak menang tender, akan mengerahkan sejumlah wartawan untuk menyerang pelabuhan.
Hal ini membuat PWI Aceh Jaya Calang angkat suara.
‘Secara pribadi, kami mendukung aktivitas Pelabuhan Calang. Namun, sebagai kontrol sosial, kami tetap melakukan pemberitaan berimbang,” jelas Hendra, Ketua PWI Aceh Jaya melalui siaran persnya Rabu 24 November 2021.
Dirinya memastikan, orang yang menyatakan statement akan menyerang pelabuhan, adalah oknum dan bukan wartawan.
‘Jangan bawa-bawa profesi wartawan untuk menakut-nakuti pihak pelabuhan, saya pastikan itu oknum diluar wartawan,’ tegas Hedra.
Pihaknya pun mengultimatum, jika ada wartawan yang tergabung dalam PWI Aceh Jaya melakukan pengancaman, jelas melanggar kode etik jurnalistik (KEJ).
‘Silahkan ditindak dan di proses sesuai hukum yang berlaku,’ pungkasnya.***