BANDUNG, PastiNews – Kepala Dinas Pendidikan (Kadisidik) Jawa Barat (Jabar), Dedi Supandi mengungkapkan, kerjasama dengan NTB yang dilakukan beberapa waktu lalu, salah satunya program pertukaran guru.
‘Programnya ada beberapa. Di antaranya, SMA terbuka, SMK (vokasinya), termasuk beberapa aplikasi. Seperti, aplikasi Telusur untuk menelusuri anak-anak SMK, termasuk seperti pertukaran guru dan kepala sekolah yang akan dilakukan dalam waktu dekat,’ papar Kadisdik saat mendampingi Gubernur Jawa-Barat Ridwan Kamil di acara Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama Antara Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat di Gedung Sate, Kota Bandung, Rabu pekan lalu.
Dikatakan, direncanakan kedatangan dari NTB di awal Maret dan Jabar akan berangkat ke NTB pada akhir Maret.
‘Ke depan, kebudayaan dan pendidikan juga harus belajar dari NTB,’ tegasnya.
Sedangkan Gubernur NTB, Zulkieflimansyah mengatakan, setiap pagi seekor rusa terbangun dari peraduannya. Dia sadar hari itu dia harus bisa berlari lebih cepat dari macan yang paling cepat. Kalau tidak, dia akan menjadi mangsa.
Setiap pagi juga macan terbangun, dia harus berlari lebih cepat dari rusa. Kalau tidak, dia akan kelaparan.
“Jadi, dalam hidup ini, tidak peduli kelasnya (rusa atau macan), ketika matahari menyingsing, kita harus berlari,’ pungkasnya.***