BANDUNG, PastiNews – Tim binaragawan Jawa Barat berhasil meloloskan 9 atlet dari 11 nomor yang dipertandingkan saat Babak Kualifikasi (BK) di Bengkulu 27 -29 Juli 2023 lalu,
Ketua Umum Pengprov Perkumpulan Binaraga Fitness Indonesia (PBFI) Jawa Barat Benny Cipta Wijaya mengungkapkan, selain 9 atlet Jabar juga meloloskan 1 kategori eksebisi.
“Kita meloloskan 9 nomor atau atlet 9 atlet ke PON XXI Sumut-Aceh tahun 2024 dan satu nomor di kategori eksebisi yang juga akan tampil pada PON nanti,” papar Benny Jumat 4 Agustus 2023.
Selaku manejer, pihaknya langsung membawa tim binaraga Jabar ke BK Binaraga di Bengkulu.
Hasil perolehan medali yang didapat adalah 1 medali emas, 2 perak dan 2 perunggu.
Pada PON XX tahun 2021 lalu di Papua, Jawa Barat hanya meloloskan 4 nomor dari 8 nomor yang dipertandingkan. Ada pun hasil yang diperoleh ketika itu 1 medali emas dan 1 medali perak.
“BK kemarin kita tidak lolos di dua nomor yaitu kelas 70 kg dan 75 kg. Gagal lolos karena tidak masuk dalam “final top six. Kalau yang eksebisi kita yang lolos di nomor Woman Mod Physics,” jelas Benny.
Tidak seperti PON sebelumnya yang tidak memberlakukan pembatasan usia, PON kali ini dibatasi dengan usia atlet terakhir kelahiran tahun 1975 atau usia atlet maximal 49 thn.
Hal lain yang membuat tim binaraga Jabar sukses pada BK adalah kekompakan dan solidnya para offisial dan pelatih mendampingi para atlet.
“Ini juga faktor hasil BK PON kali ini meningkat di banding PON sebelumnya di Papua. Teman-teman offisial dan pelatih fokus, kompak dan bekerjasama saat mendampingi para atlet, termasuk dukungan KONI Jabar luar biasa,” pungkasnya.
Berikut nama-nama atlet binaraga Jabar yang lolos PON XXI Sumut-Aceh 2024.
Kelas 60 kg Andri – finalis, kelas 65 kg Rudi Bakti-finalis, kelas 80 kg Atang Efendi-finalis, kelas 85 kg Yohanes-medali perak dan kelas 85+ kg Willy Ramadita-medali perunggu.
Kelas Man Sport Physics 170 M.Rohaedi-medali perak, kelas Man Sport Physics 170+ Faizal-finalis, kelas Man Atletik Physics Yona Riyana Pura -medali Emas dan eksebisi Woman Model Physics Rina -finalis.
Tim offisial terdiri dari Team manager Benny Ciptawijaya, M Edeng Anton, Lucyana dan Helly. Joel
