BANDUNG, PastiNews – Hampir seluruh target pembangunan, pada tahun 2023 tercapai. Dari 9 indikator, kinerja tujuan dalam pencapaian 5 misi Kota Bandung, hanya indek liveable city yang baru mencapai 94,97 persen.
Sedangkan indikator lainnya yaitu indeks pembangunan manusia, indeks reformasi birokrasi, level kematangan smart city, laju pertumbuhan ekonomi, gini rasio, PRDB (Produk Domestik Regional Bruto) perkapita, pengeluaran perkapita, dan kolaborasi pembiayaan pembangunan tercapai.
“Umumnya tercapai di atas 100 persen kecuali indek liveable city dengan nilai 94,97%,” kata Pj Wali kota Bandung Bambang Tirtoyuliono saat Rapat Evaluasi Kinerja Pemkot Bandung dalam Laporan Keterangan LKPJ Wali Kota tahun 2023, di Savoy Homman, Rabu 8 Mei 2024.
Karena itu, dia mengucapkan terima kasih kepada DPRD Kota Bandung yang telah memberikan rekomendasi terhadap dokumen LKPJ Pemerintah Kota Bandung.
“Terima kasih kepada pimpinan dan anggota DPRD yang telah kritis memberikan masukan berupa 99 rekomendasi terhadap dokumen LKPJ. Seluruh rekomendasi tersebut telah ditindaklanjuti,” ujarnya.
Sementara Asisten Pemerintahan dan Kesra, Asep Saeful Gufron mengungkapkan, pertanggungjawaban Wali Kota Bandung akhir tahun anggaran 2023 menggambarkan kinerja eksekutif dalam melaksanakan dokumen perencanaan pembangunan daerah yang telah disepakati dan ditetapkan dalam peraturan daerah Kota Bandung dengan konstruksi dan substansi materi pertanggungjawaban.
“Ini sesuai dengan target kinerja program kegiatan pemerintah Kota Bandung sebagaimana tercantum dalam perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kotabl Bandung tahun 2018-2023 yang dijabarkan dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Bandung yang bersifat tahunan,” bebernya.
Ketua Pansus 1 DPRD Kota Bandung, Folmer Siswanto M. Silalahi berharap, partisipasi publik dalam memberikan masukan bagi Pemkot Bandung bisa lebih baik. Sehingga roda pemerintahan di Kota Bandung berjalan lebih optimal sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
“Bentuk partisipasi publik dalam memberikan masukan ini ikut andil. Karena kita sudah sepakat membangun kota ini tidak hanya pemerintah dan DPRD saja, tapi dengan konsep kolaborasi atau pentaheliks menjadi satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan,” pungkasnya. ***