BANDUNG, PastiNews – Kompetisi Satria Data 2024 yang diikuti 5.307 peserta dan 968 peserta untuk pengembangan wawasan, berlangsung sukses.
Acara yang digelar di auditorium Gedung Damar Telkom University (Tel-U) pada 29 Juli – 1 Agustus 2024 dimana pembukaan berlangsung meriah Selasa (30/07/2024), menarik antusiasme besar dari para peserta.
“Babak penyisihan hingga final berlangsung lancar dan sukses, hal ini tidak terlepas dari partisipasi aktif seluruh peserta dan kerja keras panitia termasuk sponsor. Melalui kompetisi ini kita dapat terus meningkatkan kualitas sumber daya manusia di bidang statistik dan data science di Indonesia,” jelas Ketua Pelaksana Satria Data 2024, Dr. Dida Diah Damajanti Kamis (01/08/2024).
Sementara Irene, Ketua Puspresnas, menyebutkan, kompetisi Satria Data 2024 merupakan upaya menggali potensi dan talenta-talenta terbaik pada bidang informasi dan teknologi (IT).
“Data adalah kebutuhan yang melekat bagi perkembangan bangsa Indonesia. Puspresnas menghadirkan setidaknya tiga puluh cabang lomba IT, dimana empat di antaranya merupakan cabang lomba dalam Satria Data,” bebernya.
Sedangkan Rektor Tel-U Prof. Adiwijaya mengaku bangga mendapat kepercayaan Kemendikbudristek kepada Tel-U untuk menjadi tuan rumah pada kompetisi Satria Data 2024.
“Jadikan kompetisi ini sebagai momen meraih prestasi yang lebih tinggi serta mengenal satu sama lain. Saling berkenalan dan membangun quality engagement untuk meningkatkan Indonesia Emas. Sebab untuk Indonesia Emas 2045, pertumbuhan ekonomi harus tinggi, dan yang data adalah akselerator bagi pertumbuhan ekonomi,” ucap Rektor.
Empat cabang perlombaan pada Satria Data 2024, di antaranya National Statistics Competition (NSC), Statistics Essay Competition (SEC), Statistics Infographic Competition (SIC) dan Big Data Challenge (BDC). Selain mengikuti perlombaan, sejumlah perwakilan perguruan tinggi tersebut juga kegiatan credit earning, workshop, serta seminar nasional yang turut digelar sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Satria Data 2024.
Delapan belas perguruan tinggi yang menjadi finalis di antaranya, Institut Pertanian Bogor, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Institut Teknologi Sumatera, Politeknik Statistika STIS, Universitas Airlangga, Universitas Brawijaya, Universitas Diponegoro, Universitas Indonesia, Universitas Islam Indonesia, Universitas Lambung Mangkurat, Universitas Mulawarman, Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Sumatera Utara, Universitas Syiah Kuala, Universitas Telkom, dan Universitas Udayana. ***