• Bangkitkan Ekonomi, Pembangunan Tol Cisumdawu Dikebut

    Bangkitkan Ekonomi, Pembangunan Tol Cisumdawu Dikebut

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sukseskan HANI 2023, Didin Saripudin Donor Darah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Cek Nih Keunggulan dan Kekurangan Samsung Galaxy Z Flip 3 5G

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • BRT di Bandung Raya Mulai Digarap 2024 Mendatang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mau Beli Rumah? Cek Dulu Stan Rusun Cisaranten Bina Harapan di Mal PVJ

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bangkitkan Ekonomi, Pembangunan Tol Cisumdawu Dikebut

    Bangkitkan Ekonomi, Pembangunan Tol Cisumdawu Dikebut

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sukseskan HANI 2023, Didin Saripudin Donor Darah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Cek Nih Keunggulan dan Kekurangan Samsung Galaxy Z Flip 3 5G

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • BRT di Bandung Raya Mulai Digarap 2024 Mendatang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mau Beli Rumah? Cek Dulu Stan Rusun Cisaranten Bina Harapan di Mal PVJ

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • RATE CARD IKLAN
Rabu, Mei 21, 2025
  • Login
PastiNews.id
  • PENDIDIKAN
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • POLITIK
  • TNI/POLRI
  • PEMERINTAHAN
  • DAERAH
  • HUKRIM
  • KESEHATAN
No Result
View All Result
  • PENDIDIKAN
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • POLITIK
  • TNI/POLRI
  • PEMERINTAHAN
  • DAERAH
  • HUKRIM
  • KESEHATAN
No Result
View All Result
PastiNews.id
No Result
View All Result
  • OLAHRAGA
  • LIFESTYLE
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • DAERAH

Home » FEATURED » Kota Bandung Masih Aman dari Cacar Monyet, Ini Gejala dan Cara Menghindarinya

Kota Bandung Masih Aman dari Cacar Monyet, Ini Gejala dan Cara Menghindarinya

Mei 30, 2022
in FEATURED, KESEHATAN, PEMERINTAHAN
0
Kota Bandung Masih Aman dari Cacar Monyet, Ini Gejala dan Cara Menghindarinya
Share on FacebookShare on Twitter
BANDUNG, PastiNews – Sejak 13 Mei silam, cacar monyet menjadi penyakit yang mulai menggentayangi penjuru negeri. Tercatat 15 negara laporkan kasus cacar monyet, salah satunya negara tetangga Indonesia yakni Australia.
Meski begitu, sampai Minggu, 29 Mei 2022 kemarin, belum ada kasus cacar monyet yang terjadi di Indonesia. Namun, masyarakat tetap diimbau untuk terus menjaga kesehatan dan menghindari kontak dengan hewan liar demi mencegah virus ini berkembang di Indonesia.
Kepala UPT Puskesmas Ibrahim Adjie, dr. Adnan A. Sofyan mengatakan, jika cacar monyet sebenarnya tidak tergolong virus berbahaya yang mematikan.
“Cacar monyet atau monkeypox ini serupa dengan jenis cacar lainnya. Namun, memang cacar monyet termasuk penyakit zoonis, artinta dapat menular dari hewan ke manusia,” jelas Adnan saat tim Humas Kota Bandung temui di kantornya, Senin 30 Mei 2022.
Hewan yang menularkan virus cacar ini berasal dari hewan liar seperti monyet dan hewan pengerat. Penularan dari hewan ini bisa terjadi akibat luka cakar atau gigitan, dan jika seseorang sembarangan mengonsumsi daging hewan liar.
“Sedangkan penularan sesama manusia itu bisa lewat udara, air liur, atau kulit ke kulit. Mirip cacar lainnya, virus ini menyerang semua orang, tapi hanya orang dengan kekebalan tubuh kurang yang akan terjangkit,” paparnya.
Adnan mengatakan, untuk gejalanya sendiri, cenderung lebih ringan dan mirip dengan cacar lainnya, antara lain:
-Demam menggigil
-Ruam atau bintik kemerahan di kulit
-Sakit kepala
-Kelelahan
-Nyeri otot dan sendi
-Panas dingin
-Sakit punggung
-Pembengkakan kelenjar getah bening
“Cacar ini cenderung bisa sembuh sendiri. Untuk vaksin khususnya, belum ada sampai saat ini,” ujarnya.
Meski belum ada kasusnya di Kota Bandung, tapi Adnan menuturkan, potensi penyebarannya bisa saja terjadi. Terlebih penyebaran cacar air ini juga lebih tinggi melalui udara.
“Untuk mencegahnya, selain hindari kontak dengan hewan liar, kita juga harus jaga asupan nutrisi. Istirahat yang cukup, tingkatkan kekebalan tubuh dengan olahraga. Lalu hindari juga orang yang terindentifikasi gejala cacar monyet,” imbuhnya.
Sebagai informasi, virus ini pertama kali ditemukan pada monyet di tahun 1958 di Kopenhagen, Denmark. Sedangkan kasus pertama pada manusia (anak-anak) terjadi pada tahun 1970 di Republik Kongo, Afrika.
Perbedaan utama antara gejala cacar monyet dengan cacar biasa adalah pembengkakan kelenjar getah bening (limfadenopati).
Untuk masa inkubasinya, (waktu dari infeksi hingga gejala) cacar monyet biasanya 7-14 hari. Namun, dapat berkisar antara 5-21 hari. din/SHL
Baca juga :  Wow, Ini Dia Ayam Panggang Ala Jepang Dari San Gyu By Hangry
Tags: Cacar Monyetdr. Adnan A. SofyanmonkeypoxPuskesmas Ibrahim Adjie
Previous Post

Wajib Tahu! Begini Cara Bayar Parkir di Mesin Elektronik dan Tarifnya

Next Post

XL Axiata Siapkan Jaringan 5G di Balapan Formula E Jakarta

BeritaTerkait

Produk FloDeg Milik Bio Farma Raih NIE dari BPOM

Produk FloDeg Milik Bio Farma Raih NIE dari BPOM

Mei 21, 2025
OVO Nabung by Superbank, Nikmati Kenyamanan ‘rek-wallet’

OVO Nabung by Superbank, Nikmati Kenyamanan ‘rek-wallet’

Mei 19, 2025
Bio Farma Gelar Pelatihan Public Speaking Bagi 70 UMKM

Bio Farma Gelar Pelatihan Public Speaking Bagi 70 UMKM

Mei 18, 2025
Dukung Musim Haji 2025, PT Pos Indonesia Kirim 53 Ribu Koper ke Titik Pemberangkatan

Dukung Musim Haji 2025, PT Pos Indonesia Kirim 53 Ribu Koper ke Titik Pemberangkatan

Mei 18, 2025
PT Pos Indonesia Dukung Permen Komdigi Tentang Layanan Pos Komersial

PT Pos Indonesia Dukung Permen Komdigi Tentang Layanan Pos Komersial

Mei 18, 2025
ISPA Meningkat, Bio Farma Lakukan Vaksin Gratis

ISPA Meningkat, Bio Farma Lakukan Vaksin Gratis

Mei 17, 2025
Next Post
XL Axiata Siapkan Jaringan 5G di Balapan Formula E Jakarta

XL Axiata Siapkan Jaringan 5G di Balapan Formula E Jakarta

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Bangkitkan Ekonomi, Pembangunan Tol Cisumdawu Dikebut

    Bangkitkan Ekonomi, Pembangunan Tol Cisumdawu Dikebut

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sukseskan HANI 2023, Didin Saripudin Donor Darah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Cek Nih Keunggulan dan Kekurangan Samsung Galaxy Z Flip 3 5G

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • BRT di Bandung Raya Mulai Digarap 2024 Mendatang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mau Beli Rumah? Cek Dulu Stan Rusun Cisaranten Bina Harapan di Mal PVJ

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • RATE CARD IKLAN

PastiNews.id © 2021 - Design by MFC.

No Result
View All Result
  • OLAHRAGA
  • LIFESTYLE
  • PENDIDIKAN
  • DAERAH
  • PEMERINTAHAN
  • EKONOMI
  • FASHION
  • HUKRIM
  • INSPIRASI
  • KESEHATAN
  • PARLEMEN
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • RAGAM
  • TEKNOLOGI
  • TNI/POLRI
  • TRAVEL
  • TRENDS
  • Redaksi

PastiNews.id © 2021 - Design by MFC.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In