Kepada Kadishub dan Sekdishub yang baru menjabat beberapa minggu lalu, Tedy meminta dihadirkan beberapa program sebagai upaya untuk mengurangi kemacetan. Selama ini, persoalan kemacetan di persimpangan belum juga terurai, bahkan di beberapa titik terpantau makin padat.
Persimpangan yang terkenal dengan kemacetan itu di antaranya persimpangan Kiaracondong-Jalan Soekarno-Hatta, kemudian juga di titik lain seperti simpang Kopo, Moh. Toha, Buahbatu, Pasteur, Ahmad Yani, Jalan Suci, dan ruas jalan lainnya.
Jika memang diperlukan, kata Tedy, Dishub Kota Bandung juga bisa segera melakukan simulasi rekayasa lalu lintas. Selain menambah ruas untuk direkayasa, Dishub bisa mengevaluasi keberhasilan rekayasa lalu lintas yang pernah diterapkan sebelumnya.