“Masa depan anak-anak adalah masa depan kita. Maka ini bisa dipahami bersama, keluarga bahagia cukup dengan dua anak saja,” ujarnya.
Ia mencontohkan bahwa banyak keluarga di tengah masyarakat yang memiliki banyak anak, namun dengan kondisi ekonomi yang kekurangan. Akibatnya menimbulkan beragam persoalan baik ekonomi, pendidikan, kesehatan, dan lain sebagainya.
Dengan demikian, masyarakat diimbau untuk mengikuti program Keluarga Berencana, karena dinilai berdampak positif baik bagi orang tua maupun anak.
“Memiliki banyak anak tidak apa-apa, tapi ini merupakan tanggung jawab yang diberikan oleh Allah SWT. Maka kita harus dapat memperhatikannya, sehingga didorong program ini agar kita bisa lebih maksimal dalam memperhatikan anak-anak kita,” ujarnya. Rio/SHL